Metafor.id

Situs Literasi Digital - Berkarya untuk Abadi

  • Tentang Metafor
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
  • Disclaimer
  • Kru
  • Kerjasama
Tuesday, 21 March, 2023
  • Login
  • Register
Metafor.id
  • Home
  • Metafor
    • Cerpen
    • Puisi
    • Resensi
  • Sambatologi
    • Cangkem
    • Komentarium
    • Surat
  • Kolom
    • Ceriwis
    • Esai
  • Inspiratif
    • Hikmah
    • Sosok
  • Milenial
    • Gaya Hidup
    • Tips & Trik
    • Kelana
  • Event
    • Reportase
    • Publikasi
No Result
View All Result
Metafor.id
  • Home
  • Metafor
    • Cerpen
    • Puisi
    • Resensi
  • Sambatologi
    • Cangkem
    • Komentarium
    • Surat
  • Kolom
    • Ceriwis
    • Esai
  • Inspiratif
    • Hikmah
    • Sosok
  • Milenial
    • Gaya Hidup
    • Tips & Trik
    • Kelana
  • Event
    • Reportase
    • Publikasi
No Result
View All Result
Metafor.id
No Result
View All Result
Home Kolom Esai

Minyak Goreng: Objek Doktrin Ekonomi Politik Klasik “Laissez-faire”

Fadhillah Latief Dasri by Fadhillah Latief Dasri
16 April 2022
in Esai
1
Minyak Goreng: Objek Doktrin Ekonomi Politik Klasik “Laissez-faire”

https://unsplash.com/photos/JzpZ-6jPAdY

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

Pada bulan Ramadan ini gorengan merupakan makanan favorit penulis untuk menu buka puasa. Sungguh tragis taun ini untuk membeli gorengan pun harus ngedumel dulu dan berpikir beberapa kali “harga bakwan memang tetap sama 1000, tapi bakwan kok semakin kecil aja”. Ternyata efek kelangkaan dan kenaikan minyak goreng sangat berdampak sekali. Dampak ini sudah sangat dirasakan oleh setiap kalangan baik warga menengah ke bawah sampai menengah ke atas. Sehingga pemerintah pun menyalurkan BLT minyak goreng.

Masuk akal tidak sih minyak goreng langka dan mahal di Indonesia? Secara data GAPKI (Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia) pada bulan Januari 2022 stok sebesar 8,363 juta ton. Sedangkan total konsumsi minyak sawit dalam negeri Januari 2022 sebesar 1,506 juta ton. Konsumsi terbesar adalah 732 ribu ton untuk bio diesel, 591 ribu ton untuk industri pangan, 183 ribu ton untuk olekimia. Ekspor minyak sawit pada bulan Januari 2,179 juta ton. Sehingga setiap bulannya Indonesia selalu memiliki surplus stok setiap bulannya.

Sesuai amanat konstitusi UUD 1495 Pasal 33 ayat 3 “demikian pula bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran dan kesejahteraan rakyat”. Sedangkan pada kenyataan kekayaan alam di Indonesia lebih banyak dikuasai swasta. Casson (2000) menunjukan kelapa sawit merupakan salah satu subsektor pertanian yang paling dinamis di Indonesia. Areal perkebunananya meningkat dari 106.000 Ha akhir 1960 menjadi 2,7 juta Ha tahun 1997. Pertumbuhan Kelapa Sawit yang pesat ini didorong oleh faktor kebijakan ekonomi pemerintahan Soeharto. Kebijakan ekonomi ini mendorong keterlibatan sektor swasta 1986-1996.

Pemerintah menyediakan kredit dengan bunga rendah dalam pengembangan perkebunan, penanaman baru dan pembelian fasilitas pengolahan buah sawit (Anwar, 2011). Data kementrian pertanian pada 2021 55,8% perkebunan kelapa sawit dimiliki oleh swasta, 40,34% dimiliki oleh rakyat 3,84% dimiliki oleh Negara. Dengan persentase perkebunan sawit yang dimiliki negara seperti itu menteri perdagangan Muhammad Lutfi meminta maaf karena belum bisa mengatasi mafia minyak goreng. Indonesia bagai Negara yang tunduk pada swasta.

Dari data forbes 2021 Kekayaan pengusaha yang menguasai minyak goreng Indonesia. Keluarga Widjaja dengan kekayaan mencapai US$ 9,7 milyar, melalui Sinar Mas Group menjadi produsen minyak goreng terbesar yaitu Filma

Keluarga Anthony Salim dengan kekayaan mencapai US$ 8,5 milyar, melalui Indofood Agri Resources Ltd menjadi produsen minyak goreng seperti Bimoli, Delima dan Happy.

Keluarga Bachtiar Karim dengan kekayaan mencapai US$ 3,5 milyar, melalui Group Musim Mas menjadi produsen minyak goreng seperti Sanco, Amago. Dan Viola.

Keluarga Martua Sitorus dengan kekayaan mencapai US$ 2,85 milyar, melalui Wilmar menjadi produsen minyak goreng yaitu Fortune dan Sania

Keluarga Sukanto Tanoto dengan kekayaan mencapai US$ 8,5 milyar, melalui Asian Agri dan Apical menjadi produsen minyak goreng yaitu Camar.

Dalam hal ini apakah Indonesia sedang mengimplementasi ekonomi politik klasik? Bahwa pasar akan membangkitkan banyak kekayaan dan kebebasan individu tanpa perlu pengawasan oleh negara. Para ekonom politik klasik berpendapat masa depan akan suram, tetapi upaya-upaya oleh pemerintah untuk memberikan campur tangan hanya akan memperburuk lagi situasi, dan memprediksi kemiskinan besar dan hambatan pertumbuhan. Para ekonom klasik ini tetap berkomitmen terhadap Laissez – faire. Negara dan pasar adalah dua subjek dalam ekonomi politik. Pasar dan Negara akan memunculkan persoalan, dimana pasar terlibat dalam mengejar kepentingan sendiri, dengan negara melakukan tindakan kolektif demi kepentingan masyarakat (Anwar, 2011).

Individu atau pasar bukan dilarang untuk memperkaya diri sudah sifat manusia yang ingin memperkaya diri. Tetapi Negara pun harus bisa membuat kebijakan dan kontrol terhadap pasar  yang tidak akan merugikan Negara. Suatu Negara sangat berbahaya jika elite politik yang menguasai Negara adalah penguasai pasar. Kekuasaan bisa dipakai untuk mempengaruhi pasar sehingga mengalami distorsi untuk kepentingannya. Ketika karekteristik  Laissez – faire digunakan di sebuah Negara bisa efektif terutama jika digunakan dengan tepat di pengaturan yang benar. Laissez – faire adalah sebuah frasa prancis yang berarti “biarkan terjadi”, dijadikan sebuah doktrin ekonomin pada abad 18 yang menentang segala intervensi pemerintah dalam setiap urusan bisnis.

Referensi:
Anwar, D. K. (2011). Ekonomi Politik Formulasi Kebijakan dalam konteks yang Berubah. Pekanbaru: ALAF RIAU.

Tags: gorengankelangkaanminyak gorengMinyak Goreng: Objek Doktrin Ekonomi Politik Klasik “Laissez-faire”
ShareTweetSendShare
Previous Post

Pilih Masjid yang Tarawih 8 atau 20? Ada yang Dua-duanya lo!

Next Post

Sekala Niskala

Fadhillah Latief Dasri

Fadhillah Latief Dasri

Alamat: Margaasih, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Dapat ditemui di instrgram: @fadhillah_latief

Artikel Terkait

Mengapa Perlu Membaca Sastra?
Esai

Mengapa Perlu Membaca Sastra?

23 September 2022

Beberapa waktu yang lalu dua teman saya memperbarui status WhatsApp-nya. Mereka mengunggah sebuah tangkapan layar yang sama. Sepotong tulisan karya...

Babasan dan Paribasa: Sarana Pendidikan Karakter Berbahasa Sunda
Esai

Babasan dan Paribasa: Sarana Pendidikan Karakter Berbahasa Sunda

30 June 2022

Bahasa Sunda secara tidak langsung mempunyai segudang nilai-nilai didaktik dalam kehidupan, baik itu pandangan hidup, nilai filosofis, nilai moralitas, maupun...

Takbiran Buruh, Hardiknas Ki Hadjar Dewantara dan Lebaran Pascapandemi
Kolom

Takbiran Buruh, Hardiknas Ki Hadjar Dewantara dan Lebaran Pascapandemi

2 May 2022

Kemarin tanggal 1 Mei adalah Hari Buruh Internasional, yang kebetulan hari itu pula menjadi malam takbiran umat Muslim diselenggarakan. Kalimat...

Konsep Cahaya Menurut Suhrawardi dalam Epistimologi Ishraqi (Tasawuf Falsafi)
Esai

Konsep Cahaya Menurut Suhrawardi dalam Epistimologi Ishraqi (Tasawuf Falsafi)

20 April 2022

Suhrawardi al-Maqtul, terkenal dengan sebutan syaikh al-isyraq atau master of Illuminationist guru filsafat cahaya, sedangkan al-Maqtul artinya “ia yang terbunuh”....

Comments 1

  1. Pingback: MINYAK GORENG : OBJEK DOKTRIN EKONOMI POLITIK KLASIK “LAISSEZ-FAIRE” – BarayaKita.com

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Baca Juga

Bumi Rantau dan Hilangnya Pengharapan

Bumi Rantau dan Hilangnya Pengharapan

8 December 2021
Gambar Artikel Tabiat Arunika dan Kotak Pandora

Tabiat Arunika dan Kotak Pandora

24 November 2020
Ode untuk Martir Pengetahuan: Puisi-puisi Moch Aldy MA

Ode untuk Martir Pengetahuan: Puisi-puisi Moch Aldy MA

11 January 2023
Kiriman Nasib dari Seseorang

Kiriman Nasib dari Seseorang

28 January 2021
Gambar Artikel Flow di Era Sosmed Efek Dahsyat Mengikat Makna

Flow di Era Sosmed; Efek Dahsyat Mengikat Makna

6 November 2020
Gambar Artikel Menulis dengan Holistik

Menulis dengan Holistik

1 November 2020
Menulis Puisi

Menulis Puisi

31 March 2021
Perihal Kelahiran

Perihal Kelahiran

26 November 2021
Gambar Artikel Mengapa Jamie Vardy Layak Jadi Guru Untuk Kaum Pekerja?

Mengapa Jamie Vardy Layak Jadi Guru untuk Kaum Pekerja?

20 November 2020

Angklung: Warisan Budaya Sunda

6 December 2021

Ikuti Kami di Instagram

  • Halloo sobat
Ga terasa ya sudah bulan Juli...
Waktunya Meta ngumumin
💫metafor award💫
🤩🤩🤩

Oiya karena satu dan lain hal Meta mohon maaf yaa pengumuman Metafor award yang seharusnya dilaksanakan sejak bulan Januari 2022 jadi ngaret di bulan Juli 2022😭🙏🙏

Stay tune ya sobat. Bakal mimin umumkan pemenangnya tanggal 20 Juli 2022

Cek kategorinya di slide kedua yaa sobat

#metaforawards #metafordotid #nulisdimetafor #comingsoon‼️
  • Halloo sobatt
Saatnya Meta umumkan metafor award 2021. 
Ini dia para pemenangnya:
1. Terbaik kategori puisi
- Sobrun Jamil
- Krisnaldo Triguswinri

2. Terbaik kategori esai: Syukur Budiharjo

3. Terbaik kategori cerpen: Yuditeha

4. Penulis terproduktif: Syukur Budiharjo

Selamat kepada para pemenang, tolong balas DM Meta untuk konfirmasi hadiahnya yaa sobat.
Terima kasih semua kontribusi yang diberikan oleh para penulis. Selamat menanti metafor award 2022😍🥳

#metaforawards2021 #nulisdimetafor #metafordotid #pemenangaward2021
  • Halloo sobatt
Semoga selalu sehat dan berbahagia ya sobat
Meta mau umumkan pemenang award dari tim metafor.id
Ini dia pemenangnyaa:
1. Redaktur teraktif diraih oleh kak @fajrizuliaramdhani 
2. Desainer terbaik diraih oleh kak Ibrahim Hasan Maulidi
3. Tim media teraktif diraih oleh kak @okta_raras 

Semoga bahagia dan membahagiakan~
😍😍😁
Sehat selalu sobatt

#metaforawards2021 #metafordotid #nulisdimetafor #2021
  • Selamat hari anak nasional sobat meta. Tiap-tiap kita memiliki jiwa anak anak dalam diri rawatlah jiwa anak anak itu dan berbahagialah (juga bersedihlah).
Oiya Meta kasih satu cuplikan dari buku Le Petite Prince karya Antoine de Saint-Exupéry nihh

Grown-ups never understand anything by themselves, and it is tiresome for children to be always and forever explaining things to them.
Antoine de Saint-Exupéry
--------☆--------☆---------☆

(Orang dewasa tidak pernah memahami sesuatu sendiri dan betapa melelahkan menjadi anak-anak yang harus selalu menjelaskan banyak hal pada mereka.)

Sudah pernah baca bukunya sobat? Kalau sudah cuss kirim resensinya ke email: redaksi@metafor.id yuk sobat😁😁😁

#harianaknasional
#metafordotid
#nulisdimetafor #2022
  • [Media partner]

LOMBA ESAI TINGKAT NASIONAL
UNTUK SANTRI INDONESIA

Dalam Rangka :
Harlah ke-4 Santri Mengglobal

Tema :
"Santri, Dunia Digital dan Tantangan Global"

SUB TEMA :
◼️Pendidikan
◼️Kesehatan
◼️Perdamaian
◼️Kesetaraan Gender
◼️Kesejahteraan Masyarakat
◼️Perubahan Iklim

TIMELINE KEGIATAN :
◼️Pembukaan : 7 Agustus 2022
◼️Deadline : 30 September 2022
◼️Penjurian Esai : 1-17 Oktober 2022
◼️Pengumuman : 28 Oktober 2022

PERSYARATAN UMUM :
1). Tercatat sebagai Mahasantri Indonesia
2). Peserta adalah Alumni Pesantren 5 Tahun terakhir
3). Mengisi data diri dan mengirimkan tulisan pada tautan; selambat-lambatnya tanggal 30 September 2022 (Pukul 24.00 WIB)
4). 15 naskah terbaik akan diterbitkan dalam bentuk Buku; 3 Naskah terbaik akan mendapatkan hadiah sebagaimana disebutkan

PEMENANG :
1). Juara 1 Trip ke Luar Negeri (3 Negara; Malaysia, Singapura, dan Thailand)
2). Juara 2 Tiket PP Luar Negeri; Jakarta - Malaysia
3). Juara 3 Biaya Pembuatan Paspor

15 Esai terbaik akan diterbitkan dalam bentuk Buku; Seluruh Peserta mendapatkan Sertifikat

REGISTRASI :
📝 Registrasi Lomba 
  sebelum 30 September 2022

🔰 Juknis Lomba :
https://bit.ly/lombaesaiharlahsm4

🔰 Link Pendaftaran :
https://bit.ly/lombaesaiharlahke4sm

#saatnyasantrimengglobal
#mediapartnermetafordotid
#santrimengglobal #lombaesai #eventnulis
  • [Media partner]
LOMBA VIDEO KREATIF TINGKAT NASIONAL
UNTUK SANTRI INDONESIA

Dalam Rangka :
Harlah ke-4 Santri Mengglobal

Tema :
"Santri, Dunia Digital dan Tantangan Global"

SUB TEMA :
◼️Mimpiku Studi ke Luar Negeri
◼️Santri dan Dunia Digital
◼️Santri Scholarship Hunter
◼️Santri dan Tantangan Global

PEMENANG :
1). Juara 1 Trip ke Luar Negeri Malaysia/Singapura
2). Juara 2 Tiket PP Luar Negeri; Jakarta - Malaysia/Singapura
3). Juara 3 Biaya Pembuatan Paspor
5 Video Favorit Mendaoatkan Voucher Gopay atau OVO senilai 500.000 untuk 5 Peserta Favorit

🔰 PERIODE PROGRAM:
10 Agustus - 30 September 2022

🔰 SYARAT DAN KETENTUAN:
https://bit.ly/videoharlah4sm

🔰 PENDAFTARAN: 0895373361616 https://bit.ly/lombavideoharlahsm4

#saatnyasantrimengglobal
#metafordotid #mediapartnermetafordotid #eventlombavideo #lombavideografi
  • Selamat hari kemerdekaan sobattt.
Apakah kamu sudah merdeka dari segala hal yang menjajahmu?¿
😁

#metafordotid #nulisdimetafor #kemerdekaanindonesia #hutri77
  • [Puisi]
Diam dan Merapal Hujan
Sajak-sajak M. Ridho Muslim Goffar
Oleh M. Ridho Muslim Goffar

Diam

/1/
sudah sejak lama
aku diam-diam menunggumu
dan sialnya, secara diam-diam
kau juga menungguku

/2/
kini aku sudah bernyali,
tapi secara diam-diam,
Tuhan menakdirkanku
untuk tetetap diam

/3/
apa sudah sepantasnya
aku diam saja? Dan
apakah dengan diam,
aku sudah pantas?

/4/
aku hanya tak ingin
diam-diam mati
terkubur penantianku sendiri

/5/
kututup diamku
dengan semoga—
aku tak pernah bisa diam
mendo’akanmu
secara diam-diam

Selengkapnya di https://metafor.id/metafor/puisi/diam-dan-merapal-hujan/

#metafordotid #nulisdimetafor #puisi #kolompuisimetafor
  • [Milenial, Gaya Hidup]

4 Alasan Fundamental Mengapa Kita Perlu Membaca
Oleh Mohammad Azharudin

Mungkin beberapa dari kita sudah mengetahui apa saja manfaat membaca, sehingga hal tersebut mendorong mereka untuk lebih giat membaca. Nah, bagi yang belum tahu manfaat membaca, mungkin bisa cari alasan terlebih dahulu mengapa mesti membaca. Apa saja sih manfaat membaca sobat?
Swipe untuk membaca manfaatnya yuuk
Untuk baca artikel selengkapnya silakan menuju link
https://metafor.id/milenial/4-alasan-fundamental-mengapa-kita-perlu-membaca/
atau klik link di bio meta yaah sobat!

#metafordotid #nulisdimetafor #manfaatmambaca #kolommilenialgayahidup #lifestyleblogger #readingtime
  • Metafor.id menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas berpulangnya prof. Azyumardi Azra, ketua dewan pers dan salah satu tokoh cendekiawan Indonesia.
Selamat berpulang, prof...

#metafordotid
  • Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan🙏

#tragedikanjuruhan
  • Selamat memperingati maulid Nabi Muhammad Saw
12 Robiul awwal 1444 H

#metafordotid #maulidnabi
Facebook Twitter Instagram Youtube
Metafor.id

Metafor.id adalah “Taman Literasi Digital” yang membuka diri bagi para penulis yang memiliki semangat berkarya tinggi dan ketekunan untuk produktif. Kami berusaha menyuguhkan ruang alternatif untuk pembaca mendapatkan hiburan, gelitik, kegelisahan, sekaligus rasa senang dan kegembiraan.

Di samping diisi oleh Tim Redaksi Metafor.id, unggahan tulisan di media kami juga hasil karya dari para kontributor yang telah lolos sistem kurasi. Maka, bagi Anda yang ingin karyanya dimuat di metafor.id, silakan baca lebih lanjut di Kirim Tulisan.

Dan bagi yang ingin bekerja sama dengan kami, silahkan kunjungi halaman Kerjasama atau hubungi lewat instagram kami @metafordotid

Artikel Terbaru

  • Ode untuk Martir Pengetahuan: Puisi-puisi Moch Aldy MA
  • Ruang Tunggu: Puisi-puisi Habib Muzaki
  • Anthony Giddens: Agensi dan Strukturasi Sosial
  • Mengapa Perlu Membaca Sastra?
  • Dari Rongsokan ke Cambridge dan Harvard
  • Menyoal Tirani: Pelajaran Penting Demokrasi Abad Ini
  • Tamu
  • Diam dan Merapal Hujan
  • Menjajaki Belanda: Dekapan Mimpi yang Jadi Nyata
  • Doa Pengembara
  • Babasan dan Paribasa: Sarana Pendidikan Karakter Berbahasa Sunda
  • Istirahat dan Pelukan Ibu

Kategori

  • Event (4)
    • Publikasi (2)
    • Reportase (2)
  • Inspiratif (31)
    • Hikmah (14)
    • Sosok (19)
  • Kolom (57)
    • Ceriwis (12)
    • Esai (45)
  • Metafor (194)
    • Cerpen (47)
    • Puisi (130)
    • Resensi (16)
  • Milenial (44)
    • Gaya Hidup (23)
    • Kelana (11)
    • Tips dan Trik (9)
  • Sambatologi (68)
    • Cangkem (16)
    • Komentarium (32)
    • Surat (21)

© 2021 Metafor.id - Situs Literasi Digital.

No Result
View All Result
  • Home
  • Metafor
    • Cerpen
    • Puisi
    • Resensi
  • Sambatologi
    • Cangkem
    • Komentarium
    • Surat
  • Kolom
    • Ceriwis
    • Esai
  • Inspiratif
    • Sosok
    • Hikmah
  • Milenial
    • Gaya Hidup
    • Kelana
    • Tips & Trik
  • Event
    • Reportase
    • Publikasi
  • Tentang Metafor
    • Disclaimer
    • Kru
  • Kirim Tulisan
  • Kerjasama
  • Kontributor
  • Login
  • Sign Up

© 2021 Metafor.id - Situs Literasi Digital.

Welcome Back!

OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

OR

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In