• Tentang Metafor
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
  • Disclaimer
  • Kru
  • Kerjasama
Sabtu, 23 Agustus 2025

Situs Literasi Digital - Berkarya untuk Abadi

Metafor.id
Metafor.id
  • Login
  • Register
  • Home
  • Metafor
    • Cerpen
    • Puisi
    • Resensi
  • Sambatologi
    • Cangkem
    • Komentarium
    • Surat
  • Kolom
    • Ceriwis
    • Esai
  • Inspiratif
    • Hikmah
    • Sosok
  • Milenial
    • Gaya Hidup
    • Tips & Trik
    • Kelana
  • Event
    • Reportase
    • Publikasi
No Result
View All Result
Metafor.id
  • Home
  • Metafor
    • Cerpen
    • Puisi
    • Resensi
  • Sambatologi
    • Cangkem
    • Komentarium
    • Surat
  • Kolom
    • Ceriwis
    • Esai
  • Inspiratif
    • Hikmah
    • Sosok
  • Milenial
    • Gaya Hidup
    • Tips & Trik
    • Kelana
  • Event
    • Reportase
    • Publikasi
No Result
View All Result
Metafor.id
No Result
View All Result
Home Sambatologi Surat

Surat Cinta Awal Tahunku

Fajri Zulia Ramdhani by Fajri Zulia Ramdhani
5 Januari 2021
in Surat
0
Gambar Artikel Surat Cinta Awal Tahunku

Sumber Gambar : https://www.behance.net/gallery/74577021/Illustrations-2018?tracking_source=curated_galleries_illustration

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

Kusampaikan sebuah kata, milik Tuhan benarnya. Milik akulah keliru dan salah pahamnya. Untukmu di ujung pelupuk mata yang tak kutau kapan lagi temunya. Kita berbaris-baris pergi pagi, singgah kemudian kembali petang. Menyibukkan diri pada lelahnya menghidupi diri. Berbuat seperti biasanya, pokoknya. Aku tau, kita tidak diberkati langit soal hujan kenyang, barangkali menurutmu hanya ada hujan yang menyesakkan kenangan. Tapi darinyalah sumber hidup yang kau beli dengan uang-uang yang kau hasilkan.

Gaji kita tak pernah sama, beda butuhnya, beda jenis kerjanya, beda pula hasilnya. Kamu yang telah mencintai kerjamu dengan genap hidupmu, tak jarang menerima komentar tidak puas dari sekelebat bayang orang yang dengan tak sopan bertanya, ‘berapa bayaran bulananmu’.

Gaji kecilmu, direndahkan dengan dalih kasihan. Dipreteli soal untung rugi. Seketika kamu menjadi tertegun, mengiyakan. Syukur yang ulang-ulang kau ucap di tiap pergi dan kembali, menjadi gerutu berkepanjangan akibat komentar tak berperasaan. Taukah kamu kawan, bahwa jumlah gajimu selangit tak punya jaminan apapun dalam hidup.

‘bukankah setidaknya, aku tak perlu memusingkan diri tentang perlengkapan popok bayi yang mahal sekali jika gajiku tinggi?’

‘wan,’

Setelah berlalu tahun penuh wabah kesakitan, kematian, kehilangan, kemiskinan, dan kemelaratan. Tak cukupkah itu jadi pelajaran panjang soal rasa syukur yang harusnya tak terukur?

Betapa nikmat hidup yang tak mampu terbeli, nikmat sehat yang melegakan, hingga nikmat pekerjaan meski gaji dipotong berkurang.

Kita semua harusnya tau, ditegur Tuhan lewat pelajaran mahal. Tapi rasanya tiap kita memaknai tak sama. Bahkan beberapa kita kehilangan pemaknaan. Sibuk berkhotbah soal konspirasi hingga tuduh sana sini, dan merugikan itu ini. Belum lagi sikap pengucilan, tak terima, tuduh menuduh yang rasanya tak jadikan kita jera justru membabi buta jadinya.

Ah, jauh sekali ceritaku, kawan.

Tiap kita hempas menghempas. Saling bertukar pandang tentang hidup orang lain lantas sibuk membandingkan. Ah lebih baikku yang ini, tapi kenapa aku tak mampu itu.

Sibuk sekali, hingga hilang rasa bahagia diri. Kita lupa, bahagia tak pernah datang dari pendapat orang lain.

Itu kamu yang merasakan, jauh dari intervensi orang lain yang sok tau pemaknaan.

Kau tau kapan, barangkali kau lupa. Bahwa rezeki tak hanya tentang nominal angka gaji yang masuk ke rekeningmu tiap bulan.

Barangkali ada tubuh sehat, perjalanan jauh yang selamat, ramah dan baiknya teman sejawat. Aih, mahal sekali itu kawan.

2021 yang baru, berhentilah sibuk mencatat apa yang kamu tidak punya. Tapi mulailah dari mencatat apa yang kamu punya, hingga ungkap syukurmu tak ada habisnya.

Tags: 2021awal tahungajirefleksisuratsurat cinta awal tahunsurat cinta tahun barutahun baru
ShareTweetSendShare
Previous Post

Habis Sudah Setahun

Next Post

Semua Semau

Fajri Zulia Ramdhani

Fajri Zulia Ramdhani

Penulis ABCD Perempuan, asal Klungkung Bali. Aktif berkhidmat di Santri Mengglobal sebagai Koordinator Bidang Pendidikan dan Penerbitan. Menyukai puisi dan prosa apalagi ditambah segelas kopi pandan janji jiwa.

Artikel Terkait

Rumit Melilit Silit
Surat

Rumit Melilit Silit

24 Januari 2022

Lagi-lagi begini lagi, Dul. Quotes, maqolah, atau kata-kata mutiara itu akhirnya ya cuma jadi pajangan di beranda media sosial. Entah...

Pencarian di Sudut Rindu
Surat

Pencarian di Sudut Rindu

1 Desember 2021

"Apa kabar?" "Sehat kan?" "Bagaimana keadaanmu?" "Apa kau masih ingat denganku?" Bernada sekali kalimat itu, intonasinya tepat saat saya mengucapkannya...

Sambatologi

Jalan Sunyi dengan Ribuan Bunyi

24 Oktober 2021

Setelah perhelatan panjang bersama dengan soal-soal ujian fakultas yang entah kapan berhasil membuat saya sedikit berkualitas, saya sempatkan waktu untuk...

Hadir itu Bukan Kamu
Surat

Hadir itu Bukan Kamu

25 Agustus 2021

Hai, aku tidak peduli jika tulisan ini dianggap bodoh oleh orang lain, juga tidak cemas kalau tulisan ini tak pernah...

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga

Gambar Artikel Aliran Sungai Maya

Aliran Sungai Maya

10 Desember 2020
Gambar Artikel Habis Sudah Setahun

Habis Sudah Setahun

31 Desember 2020
Akhirnya Aku Mati!

Akhirnya Aku Mati!

17 Juni 2021
Menyulut Api Literasi dari Kediri: Mahanani Book & Art Festival

Menyulut Api Literasi dari Kediri: Mahanani Book & Art Festival

21 Mei 2024
Gambar Artikel Puisi Maret, Masihkah Kau Ingat Namaku

Maret, Masihkah Kau Ingat Namaku?

28 Januari 2021
Perempuan Sumba dan Budaya Kawin Tangkap

Perempuan Sumba dan Budaya Kawin Tangkap

23 Juni 2021
Abraham Maslow: Redefinisi Kebahagiaan Melalui Peak Experience

Abraham Maslow: Redefinisi Kebahagiaan Melalui Peak Experience

4 Februari 2021

Senyum Pak No: Bekali Jiwa dengan Rasa Bahagia

7 September 2021
Gambar Artikel El Diego di Luar Lapangan Hijau

El Diego di Luar Lapangan Hijau

30 November 2020
Belajar Menulis

Belajar Menulis

1 April 2021
Facebook Twitter Instagram Youtube
Logo Metafor.id

Metafor.id adalah “Wahana Berkarya” yang membuka diri bagi para penulis yang memiliki semangat berkarya tinggi dan ketekunan untuk produktif. Kami berusaha menyuguhkan ruang alternatif untuk pembaca mendapatkan hiburan, gelitik, kegelisahan, sekaligus rasa senang dan kegembiraan.

Di samping diisi oleh Tim Redaksi Metafor.id, unggahan tulisan di media kami juga hasil karya dari para kontributor yang telah lolos sistem kurasi. Maka, bagi Anda yang ingin karyanya dimuat di metafor.id, silakan baca lebih lanjut di Kirim Tulisan.

Dan bagi yang ingin bekerja sama dengan kami, silahkan kunjungi halaman Kerjasama atau hubungi lewat instagram kami @metafordotid

Artikel Terbaru

  • Perempuan yang Menyetrika Tubuhnya dan Puisi Lainnya
  • Perjalanan Menuju Akar Pohon Kopi
  • Ozzy Osbourne dalam Ingatan: Sebuah Perpisahan Sempurna
  • Hisap Aku hingga Putih dan Puisi Lainnya
  • Going Ohara #2: Ketika One Piece Menjelma Ruang Serius Ilmu Pengetahuan
  • Sastra, Memancing, Bunuh Diri: Mengenang Ernest Hemingway
  • Selain Rindu, Apa Lagi yang Kaucari di Palpitu?
  • Status Baru Ibu dan Puisi Lainnya
  • Bentuk Cinta Paling Tenang dan Tak Ingin Jawab
  • Kiat Marah yang Payah dan Puisi Lainnya
  • Siasat Bersama Wong Cilik dan Upaya Menginsafi Diri: Sebuah Perjamuan dengan Sindhunata
  • Cosmic Hospitality dan Puisi Lainnya

Kategori

  • Event (12)
    • Publikasi (2)
    • Reportase (10)
  • Inspiratif (31)
    • Hikmah (14)
    • Sosok (19)
  • Kolom (65)
    • Ceriwis (13)
    • Esai (52)
  • Metafor (212)
    • Cerpen (53)
    • Puisi (140)
    • Resensi (18)
  • Milenial (47)
    • Gaya Hidup (25)
    • Kelana (12)
    • Tips dan Trik (9)
  • Sambatologi (70)
    • Cangkem (18)
    • Komentarium (32)
    • Surat (21)

© 2025 Metafor.id - Situs Literasi Digital.

Welcome Back!

OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

OR

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Metafor
    • Cerpen
    • Puisi
    • Resensi
  • Sambatologi
    • Cangkem
    • Komentarium
    • Surat
  • Kolom
    • Ceriwis
    • Esai
  • Inspiratif
    • Sosok
    • Hikmah
  • Milenial
    • Gaya Hidup
    • Kelana
    • Tips & Trik
  • Event
    • Reportase
    • Publikasi
  • Tentang Metafor
    • Disclaimer
    • Kru
  • Kirim Tulisan
  • Kerjasama
  • Kontributor
  • Login
  • Sign Up

© 2025 Metafor.id - Situs Literasi Digital.