Bara kretek menyisakan abu
api yang melahap kayu menyisakan debu
uap dingin yang mengawan menyisakan salju
senyum kekasih yang melesat ke mata menyisakan rindu
Sedekah yang dikeluarkan berlipat manfaat
amal yang kita perbuat berbuah akhirat
pemikiran, perasaan, dan perbuatan beratsar derajat
tak ada yang benar-benar lenyap
Bubuk kopi menyisakan ampas
ampas menjelma lelet
lelet menyisakan asap bersama nyala kretek
Tuhan tidak menciptakan segala dengan batil
Alam menitip pesan pada ucapan
ucapan mendarat pada tulisan
tulisan berlabuh pada puisi
puisi melahirkan latu
Brebes, Agustus 2019
Kepingan Senyum
kusimpan kepingan senyum dalam celengan
sementara waktu berjalan melalui lubang
memenuhi ruang yang kian mewaktu
semakin tak meluang
celengan sesak
menahan desak hingga pecah menuntut waktu
untuk temu
kutukar kepingan
buat senyum menari di bibir mentari
Yogyakarta, 25 Mei 2016
Terkobar Debar
Hujan menyimpan pilu
dalam rindu
yang tak menentu
malu
bumi kerontang
haus menunggu temu
wajah rumput memucat
pada mentari yang tak ubah memberi arti
cacing tanah memelas
melihat tanah
rumahnya pulas
terkobar debar
di akar kata ia menyelipkan doa
semoga rindu menemu temu
bagaimana manusia
masihkah serakah terhadap nikmat-Nya.
Yogyakarta, 2017