Seorang perempuan sedang berjalan pelan
tertatih-tatih
menuju sebuah nisan tua
bertuliskan nama, tanggal dan tahun kematian
langit menangis berkabar rindu
sedang di kejauhan
burung-burung mengawasi tajam
kau kepunyaanku
telah pergi abadi
di pusara kau tak ku temui
Warsawa, 2020
Tangis
aku melihatnya sendirian
melangkah pelan
kian mendekat
di bola matanya
telah singgah tangis
dan harapan
suara-suara lirih itu
telah kembali pulang
ke peraduan kenangan
angin dan dingin berbisik
menyapa rumah kematian
malam ini;
hanya ada tangis anak kecil
dikoyak-koyak kepergian
Lombok, 2021
Tiba
telah tiba aku di kota ini
kota berusia berabad
melintasi lorong waktu
dan kenangan
sebuah katedral tua
dengan menara menjulang
bersama deretan kursi kayu
yang menunggu
tidak ada keriuhan orang-orang
di kafe-kafe
hanya bisikan sepatu yang beradu
dan duka kian berlalu
Lombok, 2021