Diri yang Tak Bersih dan Sejumlah Tegangan – Bagian 1
28 Maret 2024 Masehi. Malam 18 Ramadhan 1445 Hijriah. Saya tiba di Ladaya, Tenggarong, setelah menempuh lebih dari satu setengah...
Maraknya Perundungan Tanda Rendahnya Budaya Literasi
Belakang ini isu perundungan bagai bom waktu. Setiap hari bisa meledak di mana-mana, baik di sekolah hingga pesantren elite sekalipun....
Public Speaking Bukan Hanya Keterampilan Orang Terpelajar
Berbicara, sebagai kebutuhan primer dalam berinteraksi, dapat membuat sebuah pertemuan menjadi lebih hidup. Bagi kebanyakan orang, sering atau banyak bicara...
Ada Apa dengan “Manusia Indonesia”?
Tulisan ini bukan tulisan ilmiah. Ia tidak berdasarkan riset akademis yang harus dipertanggungjawabkan. Ini mungkin, lebih tepatnya, sejenis refleksi kultural...
Mengenali Karakter Orang Lewat Tulisan Tangan
Tahu, gak? Ternyata tulisan tanganmu dapat mencerminkan kepribadianmu, lho. Meskipun kemajuan teknologi zaman kini begitu pesat, namun ternyata masih banyak...
Mengapa Perlu Membaca Sastra?
Beberapa waktu yang lalu dua teman saya memperbarui status WhatsApp-nya. Mereka mengunggah sebuah tangkapan layar yang sama. Sepotong tulisan karya...
Babasan dan Paribasa: Sarana Pendidikan Karakter Berbahasa Sunda
Bahasa Sunda secara tidak langsung mempunyai segudang nilai-nilai didaktik dalam kehidupan, baik itu pandangan hidup, nilai filosofis, nilai moralitas, maupun...
Takbiran Buruh, Hardiknas Ki Hadjar Dewantara dan Lebaran Pascapandemi
Kemarin tanggal 1 Mei adalah Hari Buruh Internasional, yang kebetulan hari itu pula menjadi malam takbiran umat Muslim diselenggarakan. Kalimat...
Konsep Cahaya Menurut Suhrawardi dalam Epistimologi Ishraqi (Tasawuf Falsafi)
Suhrawardi al-Maqtul, terkenal dengan sebutan syaikh al-isyraq atau master of Illuminationist guru filsafat cahaya, sedangkan al-Maqtul artinya “ia yang terbunuh”....
Minyak Goreng: Objek Doktrin Ekonomi Politik Klasik “Laissez-faire”
Pada bulan Ramadan ini gorengan merupakan makanan favorit penulis untuk menu buka puasa. Sungguh tragis taun ini untuk membeli gorengan...
Metafor.id adalah “Wahana Berkarya” yang membuka diri bagi para penulis yang memiliki semangat berkarya tinggi dan ketekunan untuk produktif. Kami berusaha menyuguhkan ruang alternatif untuk pembaca mendapatkan hiburan, gelitik, kegelisahan, sekaligus rasa senang dan kegembiraan.
Di samping diisi oleh Tim Redaksi Metafor.id, unggahan tulisan di media kami juga hasil karya dari para kontributor yang telah lolos sistem kurasi. Maka, bagi Anda yang ingin karyanya dimuat di metafor.id, silakan baca lebih lanjut di Kirim Tulisan.
Dan bagi yang ingin bekerja sama dengan kami, silahkan kunjungi halaman Kerjasama atau hubungi lewat instagram kami @metafordotid