• Tentang Metafor
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
  • Disclaimer
  • Kru
  • Kerjasama
Senin, 25 Agustus 2025

Situs Literasi Digital - Berkarya untuk Abadi

Metafor.id
Metafor.id
  • Login
  • Register
  • Home
  • Metafor
    • Cerpen
    • Puisi
    • Resensi
  • Sambatologi
    • Cangkem
    • Komentarium
    • Surat
  • Kolom
    • Ceriwis
    • Esai
  • Inspiratif
    • Hikmah
    • Sosok
  • Milenial
    • Gaya Hidup
    • Tips & Trik
    • Kelana
  • Event
    • Reportase
    • Publikasi
No Result
View All Result
Metafor.id
  • Home
  • Metafor
    • Cerpen
    • Puisi
    • Resensi
  • Sambatologi
    • Cangkem
    • Komentarium
    • Surat
  • Kolom
    • Ceriwis
    • Esai
  • Inspiratif
    • Hikmah
    • Sosok
  • Milenial
    • Gaya Hidup
    • Tips & Trik
    • Kelana
  • Event
    • Reportase
    • Publikasi
No Result
View All Result
Metafor.id
No Result
View All Result
Home Metafor Puisi

Aku Merangkum Desember

Puisi-Puisi Pius Giri Sugiharta

Pius Giri Sugiharta by Pius Giri Sugiharta
30 Maret 2024
in Metafor, Puisi
0
Aku Merangkum Desember

Ilustrasi: karya Nathan Durfee (id.pinterest.com)

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

Aku Merangkum Desember

desember.

persis.
mendungnya langit
dengan matamu.

kilat-kilatan petir mengiringi
gerimis di matamu.

tersedu-sedan.

hujan mulai deras.
pun juga dengan matamu.

kuyup tubuhku dibuat oleh hujan,
kuyup hatiku dibuat olehmu.

tak ada payung untuk digenggam,
tanganmu pun jadi.

suaramu mulai parau;
suaramu mulai merendah;
tanganmu lemas lalu,
lepas.

 

sampai sini, ya

 

……

minggu kedua

Lantas,
salju mana lagi yang hendak
kamu tunggu?

biar ku kasih tau, sayang.

salju yang kamu tunggu itu
tidak (akan) ada di sini.

kamu tau kenapa, sayang?

salju itu sudah meleleh
sebelum ia turun di sini.

aku tahu sayang,
kamu merindukan salju itu:
yang putih;
yang bersih;
yang dingin.

tapi itu cerita dan barang lawas, sayang.

……

Baca juga: puisi-puisi Riska Widiana “Istirahat dan Pelukan Ibu”

 

Damai Natal Bersama-mu.

dan sementara tembang lagu natal masih mengalun di rumahmu,
kamu juga sekeluarga bernyanyi bersama dan melakukan doa bersama;

adapun tetangga kos tempatmu singgah di tempat perantauan
yang berdoa agar keluarganya tetap utuh;
yang tak tahu rumahnya di mana;
yang membuat air terjun di mata ketika melihat foto keluarga.

dan aku bertanya:
apakah kebahagiaan natal untuk semua orang?

……..

Baca juga: puisi-puisi Ilham Wiji Pradana “Doa Pengembara”

 

Waktu itu di Betlehem.

sambil menghindari hujan peluru
ketiga orang majus itu merayap-rayap.

mereka selalu melihat ke langit.
bukan mencari bintang,
namun mencari kapan rudal datang.

setelah menghindari peluru, bom dan rudal;
mereka pun tiba juga.

Bapak Yosep
–dengan kepala mengucurkan darah–
memeluk Ibu Maria istrinya yang
__________baru saja ia persunting kemarin.

Dalam pelukan Bapak Yosef, Ibu Maria memeluk anaknya.

rumah itu sudah menjadi puing-puing.
dan bayi kecil Yesus sudah mati bersama puing-puing.

…..

Syarat-syarat mengikuti natal.

(aku harap)
Senyum bapak, ibu, kakak dan kiranya bergelimang.
sehingga, ketika mata yang ada di foto keluarga
tidak membuatmu gamang.

(aku harap)
wajah Soekarno-Hatta yang berwarna merah
selalu mengisi ruang rapat di dompetmu.
sehingga, musik keroncong tidak hadir di perutmu.

(aku harap)
memasang pohon natal selalu jadi agenda,
bukan memasang pagar antar keluarga.

….

Baca juga: puisi-puisi Fajar Sedayu “Sedayu dalam Kurun Waktu”

 

Ingat, ini hanya mimpi.

aku pernah bermimpi
dan dalam mimpiku aku melihat:

perempuan Palestina dan laki-laki Israel
berciuman, menikah, bercinta, dan beranak.

kemudian aku terbangun
dan sadar bahwa semua itu hanya mimpi,
Sayang.

Tags: metaforpius giri sugihartapuisisajaksastra
ShareTweetSendShare
Previous Post

Novel “Heaven”: Perundungan dan Pergulatan Hidup Penyintas

Next Post

Puasa Puisi: Perayaan Sastra Lintas Bahasa

Pius Giri Sugiharta

Pius Giri Sugiharta

Selain mahasiswa semester akhir, ia juga hobi menulis, membaca dan tidur. Tegur sapa bisa via Instagram @_piuss

Artikel Terkait

Merebut Kembali Kembang-Kembang Waktu dari Tuan Kelabu
Resensi

Merebut Kembali Kembang-Kembang Waktu dari Tuan Kelabu

24 Agustus 2025

Dalam hidup ini, pastinya kita pernah mengalami situasi keterburu-buruan. Waktu seolah-olah mengejar kita. Tak ada waktu lagi untuk sekadar duduk...

Perempuan yang Menyetrika Tubuhnya dan Puisi Lainnya
Puisi

Perempuan yang Menyetrika Tubuhnya dan Puisi Lainnya

14 Agustus 2025

Perempuan yang Menyetrika Tubuhnya setiap malam ia menyetrika tubuhnya di depan kaca mencari lipatan-lipatan yang membuat lelaki itu malas pulang...

Hisap Aku hingga Putih dan Puisi Lainnya
Puisi

Hisap Aku hingga Putih dan Puisi Lainnya

3 Agustus 2025

Hisap Aku hingga Putih bulan merabun serbuk langit bebal pohon dan batu tak bergaris hitam coreng malam yang sumuk punggung...

Selain Rindu, Apa Lagi yang Kaucari di Palpitu?
Cerpen

Selain Rindu, Apa Lagi yang Kaucari di Palpitu?

24 Juli 2025

Selain rindu, barangkali kau tak punya alasan untuk apa pulang ke Palpitu. Sebuah pertanyaan tentang keadilan bagi ibumu juga belum...

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga

Apakah Koruptor Layak di Dor?

Apakah Koruptor Layak di Dor?

7 Februari 2021
Babasan dan Paribasa: Sarana Pendidikan Karakter Berbahasa Sunda

Babasan dan Paribasa: Sarana Pendidikan Karakter Berbahasa Sunda

30 Juni 2022
Pembaharuan Pendidikan Muhammadiyah di Indonesia: Refleksi Pemikiran K.H. Ahmad Dahlan

Pembaharuan Pendidikan Muhammadiyah di Indonesia: Refleksi Pemikiran K.H. Ahmad Dahlan

11 Februari 2021
Menulis sebagai Aktivitas Produksi Pengetahuan

Menulis sebagai Aktivitas Produksi Pengetahuan

30 Januari 2021
Perjalanan dan Jarak

Perjalanan dan Jarak

19 April 2021
Gambar Artikel Mengapa Jamie Vardy Layak Jadi Guru Untuk Kaum Pekerja?

Mengapa Jamie Vardy Layak Jadi Guru untuk Kaum Pekerja?

20 November 2020
Cerpenis Itu Bernama Raa

Cerpenis Itu Bernama Raa

15 September 2021
Dear Orang Tua: Tolong Jangan Perlakukan Anak Semena-mena!

Dear Orang Tua: Tolong Jangan Perlakukan Anak Semena-mena!

9 April 2022
Resiko Tinggal di Ujung Kalimantan

Resiko Tinggal di Ujung Kalimantan

4 Juni 2021
Promothean

Promothean

1 Februari 2021
Facebook Twitter Instagram Youtube
Logo Metafor.id

Metafor.id adalah “Wahana Berkarya” yang membuka diri bagi para penulis yang memiliki semangat berkarya tinggi dan ketekunan untuk produktif. Kami berusaha menyuguhkan ruang alternatif untuk pembaca mendapatkan hiburan, gelitik, kegelisahan, sekaligus rasa senang dan kegembiraan.

Di samping diisi oleh Tim Redaksi Metafor.id, unggahan tulisan di media kami juga hasil karya dari para kontributor yang telah lolos sistem kurasi. Maka, bagi Anda yang ingin karyanya dimuat di metafor.id, silakan baca lebih lanjut di Kirim Tulisan.

Dan bagi yang ingin bekerja sama dengan kami, silahkan kunjungi halaman Kerjasama atau hubungi lewat instagram kami @metafordotid

Artikel Terbaru

  • Merebut Kembali Kembang-Kembang Waktu dari Tuan Kelabu
  • Perempuan yang Menyetrika Tubuhnya dan Puisi Lainnya
  • Perjalanan Menuju Akar Pohon Kopi
  • Ozzy Osbourne dalam Ingatan: Sebuah Perpisahan Sempurna
  • Hisap Aku hingga Putih dan Puisi Lainnya
  • Going Ohara #2: Ketika One Piece Menjelma Ruang Serius Ilmu Pengetahuan
  • Sastra, Memancing, Bunuh Diri: Mengenang Ernest Hemingway
  • Selain Rindu, Apa Lagi yang Kaucari di Palpitu?
  • Status Baru Ibu dan Puisi Lainnya
  • Bentuk Cinta Paling Tenang dan Tak Ingin Jawab
  • Kiat Marah yang Payah dan Puisi Lainnya
  • Siasat Bersama Wong Cilik dan Upaya Menginsafi Diri: Sebuah Perjamuan dengan Sindhunata

Kategori

  • Event (12)
    • Publikasi (2)
    • Reportase (10)
  • Inspiratif (31)
    • Hikmah (14)
    • Sosok (19)
  • Kolom (65)
    • Ceriwis (13)
    • Esai (52)
  • Metafor (213)
    • Cerpen (53)
    • Puisi (140)
    • Resensi (19)
  • Milenial (47)
    • Gaya Hidup (25)
    • Kelana (12)
    • Tips dan Trik (9)
  • Sambatologi (70)
    • Cangkem (18)
    • Komentarium (32)
    • Surat (21)

© 2025 Metafor.id - Situs Literasi Digital.

Welcome Back!

OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

OR

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Metafor
    • Cerpen
    • Puisi
    • Resensi
  • Sambatologi
    • Cangkem
    • Komentarium
    • Surat
  • Kolom
    • Ceriwis
    • Esai
  • Inspiratif
    • Sosok
    • Hikmah
  • Milenial
    • Gaya Hidup
    • Kelana
    • Tips & Trik
  • Event
    • Reportase
    • Publikasi
  • Tentang Metafor
    • Disclaimer
    • Kru
  • Kirim Tulisan
  • Kerjasama
  • Kontributor
  • Login
  • Sign Up

© 2025 Metafor.id - Situs Literasi Digital.